Cara aerobik yang aman

Bookmark and Share
    * Aerobik tak sekadar senam atau jogging. Manfaatnya besar bagi kesehatan, jika rutin melakukannya 30 menit/hari, 5 kali seminggu.
    * Lakukan secara bertahap, terlebih jikajarang berolahraga.
    * Tak perlu khawatir jika ‘bolos’ berlatih 1-2 hari. Mengejar ketinggalan dengan berolahraga lebih keras membahayakan tubuh.
    * Tak perlu bersikap kompetitif dengan rekan lain saat melakukan aerobik. Persaingan akan mengganggu emosi dan immune system Anda.
    * Selalu lakukan pemanasan sebelumnya, yang terbaik berupa aktivitas ringan, seperti jalan kaki, lari, atau bersepeda dengan intensitas ringan.
    * Lakukan pendinginan selama beberapa menit setelah aerobik, yaitu dengan mengulangi gerakan aerobik dengan tempo yang lebih lambat.
    * Kalau Anda jarang olahraga, lakukan medical check up untuk memeriksa tekanan darah atau sejarah penyakit dalam keluarga.
    * Jangan ragu berhenti jika Anda merasakan tubuh tidak nyaman, seperti: pusing, mata berkunang-kunang, sakit di dada, atau sulit bernapas.
    * Napas dan denyut jantung akan kembali normal dalam 5-10 menit setelah beraerobik. Jika tidak, periksakan segera ke dokter.
    * Jangan berolahraga, jika kondisi badan Anda sedang tidak fit.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Post a Comment